Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Terkadang orang menyepelekan hal kecil , ibarat minum air putih. Kurang minum air putih dapat menyebabkan aneka macam gangguan fungsi tubuh dari hal yang ringan sampai fatal ibarat kematian.
Meskipun sekalipun tidak merasa haus ketika berada di daerah dingin. Minum air putih yakni suatu kewajiban.
Meskipun tubuh akan berusaha untuk mempertahankan jumlah cairan tubuh , namun kehilangan air melalui pernafasan dan kulit akan berjalan sebagaimana biasanya yang dikenal dengan sebutan insensible water loss.
Kira-kira 80% tubuh insan terdiri dari air. Justru beberapa episode tubuh ada yang memiliki lebih dari 80% kadar air yaitu otak dan darah. Kebutuhan air setiap orang akan berbeda sesuai dengan ukuran tubuh orang tersebut.
Kehilangan air secara berlebihan akan mengganggu fungsi penting dari tubuh. Sebagai reaksi kompensasi tubuh akan mengurangi pengeluaran air seni dan keringat. Akibat dehidrasi ini akan terlihat mekanisme untuk mendinginkan tubuh menjadi terganggu , sehingga suhu tubuh naik. Kemudian terjadi gangguan dalam pembuangan kotoran tubuh dan darah menjadi lebih pekat. Sehingga akan menghipnotis sel-sel dalam darah. Presentase sel-sel darahdisebut hematocrit (normal : 42-50% pada pria dan 38-47% pada wanita). Menurut penelitian oleh Journal of American Medical Association , bila nilai hematokrit lebih besar dari 50% pada pria , maka resiko untuk mendapat serangan jantung 2 kali lebih besar. Sedangkan pada wanita menjadi 4 kali lebih besar.
Akibat kentalnya darah , maka ketika darah melewati ginjal , darah disaring dari racun , ginjal akan bekerja keras untuk memisahkannya. Lebih parah akan menjadikan perobekan pada glomerulus ginjal. Bila dibiarkan akan terkena gagal ginjal.
Kurang minum menyebabkan kanal kemih mudah terkena infeksi. Hal ini diakibatkan oleh basil yang tidak mampu keluar secara lancar. Gejalanya terasa bila suhu tubuh yang meningkat , rasa nyeri terutama ketika selesai buang air kecil , perasaan ingin buang air kecil yang tidak mampu ditahan , dan terkadang terdapat darah atau abses ketika mengeluarkan urine.
Saat darah kental melewati otak , perjalanan akan lebih lambat , sehingga peresapan nutrisi dan oksigen akan menurun , menyebabkan terjadinya pusing , menurunnya daya ingat , bahkan stroke.
Sungguh andal pengaruh minum air putih yang cukup , sehingga darah tidak mengental dan segala resiko timbulnya gejala penyakit berkurang.
Semoga bermanfaat , Terima kasih
Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
sumur gali:
Artikel Kesehatan WAO 2005 (Kathleen H.Liwidjaja Kuntaraf , M.D. , M.P.H)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar